Wednesday, April 13, 2011

Singapura Gelar Pameran Perhiasan Terbesar


WANITA dan perhiasan memang punya hubungan yang tak bisa dipisahkan. Tak heran bila sejumlah brand perhiasan di seluruh dunia tak pernah kehabisan pelanggan. Namun, terkadang pergi ke satu toko perhiasan tidaklah cukup, terutama jika ingin mencari sesuatu yang unik, baik untuk diri sendiri maupun sebagai hadiah bagi orang terkasih.

Mengerti keinginan wanita yang butuh banyak pilihan, Conference & Exhibition Management Service Pte Ltd (CEMS) kembali menghadirkan Singapore International Jewelry Show (SIJS). Salah satu pameran perhiasan terbesar di Asia tersebut pada tahun ini mengusung tema “Singapore International Jewelry Show 2011: A Jewelicious Affair”.

Steven Tan, Senior Exhibiton Director CEMS, mengatakan bahwa pameran perhiasan yang telah dihelat sejak 2005 tersebut akan kembali menghadirkan koleksi perhiasan dan batu mulia nan unik dari mancanegara, termasuk dari India, Hong Kong, Malaysia, Singapura, dan Thailand. Tahun ini pameran berlangsung selama 5 hari di Marina Bay Sands, Singapura, 27 Juli–31 Juli mendatang. Pameran yang mengangkat tajuk “The Element of Mother Earth”, enurut Steven, akan banyak dipamerkan perhiasan yang menampilkan ukiran dan bentuk indah yang inspirasinya dari lima elemen bumi, yakni tanah, logam, air, api, dan kayu.

“Koleksi perhiasan yang ditampilkan akan sangat eksklusif dan jarang ditemukan,” ujar Steven di Hotel Sari Pan Pacific, beberapa waktu lalu.

Selain itu, Steven mengatakan, SIJS 2011 ini juga didukung Sri Lanka sebagai strategic country partneryang dikenal sebagai pusat penghasil batu ruby terbesar. Keindahan batu ruby Sri Lanka ini juga menyamai Thailand yang dikenal dengan keindahan dan keragaman koleksi batu ruby-nya. Di area seluas 7.700 meter persegi, akan hadir lebih dari 190 peserta pameran yang berpartisipasi dari 25 negara dan targetnya sebanyak 16.000 pengunjung.

Namun, selama 7 tahun mengadakan pameran, belum ada brandperhiasan Indonesia yang turut serta dalam SIJS. “Karena itu, lewat acara ini kami ingin mengajak desainer dan brand perhiasan Indonesia untuk ikut berpartisipasi di ajang SIJS, terutama karena koleksi perhiasan Indonesia sangat unik dan kental dengan budaya,” ujar Steven.

Kendati belum ikut berpartisipasi dalam pameran, Indonesia punya peran penting lain di pameran perhiasan tersebut.

“Indonesia adalah pengunjung kedua terbesar dalam pameran setiap tahunnya, yang pertama adalah Malaysia” papar Steven, sembari menyebutkan pengunjung lain kebanyakan dari India, China, Hong Kong, Filipina, Sri Lanka, Thailand, Kamboja, dan Vietnam.